Galauan Lagu SecondHand Serenade - Awake
Haduh. Akhir-akhir ini gue makin sering nggalau. Ya karena alesannya macem-macem. Mulai dari yang pertama, gue udah pisah sama anak sekelas 88. Dan ternyata kelas 9 ini dibuat sama persis sama kelas 7. Jadi gue sekelas lagi sama semua anak 78. Kedua, gue galau gara-gara elang kesayangan gue kabur dari sarangnya, dan kabarnya elang kesayangan gue itu mengadu nasib ke Jakarta dan bermain di Sinetron Laga Indosiar. Ketiga, gue juga gak tau galau karena apa, banyak dah. Pokoknya gue galau aja. Jangan protes lo!! Ini blog gue!! -_-Oke. Gue mulai buntu ide nih, makanya gue rada lama juga pas nulis artikel ini. Oiya, di artikel ini gue bakal nyeritain galauan gue lewat lagu Secondhand Serenade - Awake. Haduh, menurut gue lagu ini termasuk kategori lagu galau ya. Karena, liriknya. Iya, kebanyakan lagu pasti dikategorikan (ciee bahasanya :P) ke dalam lagu galau atau lagu semangat atau lagu dangdut atau lagu apapun dengan mendengar liriknya dan cara menyanyikannya. Kalo misalnya liriknya galau total, tapi dinyanyiin nya nge-rock abis, sensasi galau nya kurang kan? Sebagai contoh, kalo lagu Adele yang Someone Like You didangdutin. Kan jadi cepet iramanya, jadi kurang galau kedengernya. Malah bawaanya gue pengen tawuran -_-
Oke, kembali ke topik (yaelah, gue kok lama-lama jadi kaya pembawa acara curhatan orang jomblo ya ._. Biarin dah, jangan protes lu!!) ah kampret. Lupa gue mau ngomong apa -_- Oiya, soal lirik lagu Awake nya Secondhand Serenade yang menurut gue galau total. Gue sebut liriknya galau total karena salah 1 liriknya kaya gini:
Will you stay awake for me?
I don't wanna miss anything
I don't wanna miss anything
I will share the air I breathe,
I'll give you my heart on a string,
I just don't wanna miss anything.
Nah, itu di bagian Reff nya, kalo diterjemahin kaya gini jadinya:
Apakah kau akan tetap terjaga untuk ku
Aku tidak ingin merindukan apapun
Aku tidak ingin merindukan apapun
Aku akan membagi udara yang aku hirup
Weiss, galau total deh lirik Reff nya. Gimana gak galau? Lha liriknya juga menjelaskan tentang (ekhem) apa ya? Gue juga gak tau tentang apa. Tapi pokoknya tentang seseorang yang akan terus menjaga (ekhem) pacarnya, sampe gak mau kangen sama siapapun. Dan lebih parah lagi, dia sampe mau ngasih udara yang ia hirup. Ini gimana prosesnya ya? Masa sih pacarnya gak bisa ngehirup udara? Kasian banget ya #freepukpuk. Apakah pacarnya ini adalah seorang ikan lele yang tidak mempunyai hidung kaya si Patrick di Kartun Spongebob? Gue juga gak tau. Itulah rahasia Tuhan.
Yah, gimana lirik galau totalnya? Udah merasa cukup galau sampe bisa showeran di bawah air Terjun Niagara? Kenapa? Gak punya biaya? Makanya daftar jadi Member Milanisti dong *mulai gak jelas*. Oke, kalau kalian belum cukup galau buat bisa showeran di bawah air terjun Niagara. Gue kasih deh lirik galau kedua, atau lirik galau terakhir. Ini dia liriknya:
Say my name,
I just want to hear you,
Say my name,
So I know it's true,
You're changing me. You're changing me,
You showed me how to live,
So just say. So just say.
Dan bila diterjemahin:
Sebut nama saya,
Saya hanya ingin mendengarmu,
Sebut nama saya,
Jadi saya tau itu benar,
Kau mengubah saya. Kau mengubah saya,
Kau menunjukkan bagaimana untuk hidup.
Jadi katakan saja. Jadi katakan saja.
Ehem, maaf kalo terjemahan gue rada kacau. Maklum, gue keturunan Jawa-Sunda. Bukan keturunan Jawa-Inggris atau Inggris-Sunda (Banyak ngeles ya? Gue curiga bakal jadi mahasiswa abadi kaya si Alitt Susanto *showeran*) Yah, inilah lirik galau kedua. Menurut gue, galau total, galau abis, galau kronis, galau akut atau apapun sebutannya. Pokoknya galau aja. Tapi, selain gue galau karena lirik lagu nya. Gue galau denger lagu ini karena kasian sama yang nyiptain lirik ini. Kasian banget ya, masa dia (yang nyitain lagu ini) diajarkan cara hidup sama pacarnya? Bukan sama orang tua atau guru atau temannya atau oleh Tuhan atau oleh rumput yang bergoyang. Kasian banget ya. Dan 1 lagi, masa sih si orang ini (yang nyiptain lagu) cuman pengen denger suara pacarnya? Masa dia gak mau denger nasihat orang tuanya atau gurunya. Dengan alasan "Nih dengerin nih lagu ciptaan gue!!" Masa gitu sih? -___-
Ah, udah ah. Kebanyakan galau bisa menyebabkan susah move-on selama 1 tahun 2 bulan #uhuk. Udahan yah, Wassalam :)
0 komentar:
Posting Komentar